KORAN GALA - Pj. Wali Kota Cimahi, Dikdik S. Nugrahawan meresmikan Pojok Ikan Hias yang ada di Pasar Atas Baru Jalan Kolonel Masturi, Minggu 29 Januari 2023.
Kegiatan peresmian dirangkaikan dengan Kontes Guppy Regional Jawa Bagian Barat, dan Pameran Ikan Hias Tingkat Kota Cimahi.
Pojok Ikan Hias ini disipakan untuk kelompok pembudidaya ikan hias dan komunitas ikan hias di Kota Cimahi. Terdapat 16 kios yang ada di Pojok Ikan Hias ini. Lokasi Pojok Ikan Hias berada di bekas kios basahan, sebelum dipindahkan ke lantai dua Pasar Atas Baru.
Peresmian dihadiri Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi Tita Mariam, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi Dadan Darmawan, dan sejumlah pejabat Pemkot Cimahi lainnya, serta beberapa anggota DPRD Kota Cimahi.
Baca Juga: Si Modus Berjaya, Raih Double Winner di ZKMC Cimahi
Dikdik mengatakan, bisnis ikan hias saat ini di Kota Cimahi umumnya masih dimulai dari bisnis rumah tangga masyarakat secara tradisional.
"Namun di era digital 4.0 ini kita mesti mengubah pola pikir kita. Pasalnya, bisnis atau usaha ikan hias cukup menjanjikan sebagai sumber penghasilan utama maupun tambahan. Ikan hias dijadikan suatu komoditas yang menarik untuk kaum milenial. Kalau ikan hias bisa menarik anak muda, bukan hanya bisa menjadi komoditas ekspor tapi juga milik masyrakat," ungkapnya.
Menurut Dikdik, beberapa cara untuk mensiasati agar bisnis ikan hias bangkit di Kota Cimahi, adalah dengan mempublikasikan potensi ikan hias secara luas kepada masyarakat, baik melalui tempat pemasaran ikan hias berupa bangunan pasar tempat bertemunya penjual dan pembeli, sehingga menimbulkan transaksi.
Baca Juga: Raih Double Winner, Murai Batu Bionix Tampil Memukau di Kijang Cakti Oriq Jaya
"Atau dapat juga melalui aplikasi media sosial seperti instagram, facebook, youtube, tweeter, tiktok, marketplace online dan sebagainya," sebutnya.
Dijelaskan Dikdik, ikan hias tidak pernah ditinggalkan oleh penggemarnya. Setiap tahunnya selalu saja ada tren, salah satu jenis ikan hias, seperti arwana, louhan, guppy hingga ikan cupang.
"Kondisi pasar yang cenderung stabil ini tidak terlepas dari keindahan, dan manfaat yang diberikan ketika memiliki ikan hias di rumah," ujarnya.
Sejak awal pamdemi, sambung Dikdik, tren memelihara ikan hias bahkan makin naik daun. Hal ini dilatarbelakangi oleh masyarakat yang banyak menghabiskan waktunya di rumah, sehingga hobi merawat ikan hias digandrungi oleh lebih banyak orang.
"Dengan diresmikannya Pojok Ikan Hias Pasar Atas Baru, yaang dirangkaika dengan Kontes Ikan Guppy dan Pameran Ikan hias ini, diharapkan dapat menjadi ajang pertemuan, diskusi, konsultasi, pemasaran dan peningkatan networking antar pelaku usaha atau pembudidya ikan hias, komunitas ikan hias, penggiat ikan hias, dan para ekportir ikan hias," tururnya.
Kepala Dispangtan Kota Cimahi, Tita Mariam mengatakan, Pojok ikan hias ini sebagai wadah atau sarana pemasaran untuk meningkatkan daya ungkit perkembangan usaha ikan hias di Kota Cimahi. Serta dalam rangka pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi Covid -19
"Sebagai wadah atau sarana pemasaran bagi pembudidaya atau komunitas ikan hias di Kota Cimahi, sekaligus dalam rangka peningkatan pendapatan dan nilai tambah bagi masyarakat yang bergerak dibidang ikan hias," bebernya.
Pihaknya menyediakan 16 kios yang diisi oleh kelompok pembudidaya ikan hias dan komunitas ikan hias.
Dijelaskan Tita, ikan hias yang dijual di Pojok Ikan Hias ini diantaranya guppy, cupang, corydoras, udang malboro, manvis, dan lain-lainnya
"Ikan hiasnya berasal dari ikan hias yang dibudidayakan oleh kelompok pembudidaya ikan hias, dan komunitas ikan hias yang ada di Kota Cimahi," ujarnya.
Diakui Tita, jika ikan hias di Kota Cimahi memiliki potensi cukup besar. "Semoga saja dengan adanya pojok ikan hias ini dapat mengungkit potensi ikan hias yang ada di Kota Cimahi lebih banyak lagi," terangnya.***