Kemen BUMN dan KAI Gelar Senam Massal dan Pamerkan Produk UMKM

KORAN GALA - Kementerian BUMN bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggelar  Senam Sehat Bersama BUMN dan pameran produk UMKM binaan PT KAI di wilayah Surakarta dan sekitarnya, di pelataran Pamedan Mangkunegaran Solo, Sabtu 3 Mei 2023.

Lebih dari 2.000 orang, terdiri dari karyawan BUMN dan warga Kota Solo ikut senam massal yang diinisiasi Menteri BUMN, Erick Thohir tersebut.

Executive Vice President (EVP) Coorporat Secretary PT KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, di sela senam dan pameran, menjelaskan, tujuan kolaborasi kegiatan olahraga dan bisnis tersebut adalah untuk kampanye pola hidup sehat bagi karyawan BUMN maupun masyarakat, serta promosi produk UMKM.

Baca Juga: Resep Pastel Isi Daging Cincang untuk Sajian Akhir Pekan

"Kami sebagai insan BUMN, memandang kesehatan dan kebugaran berperan penting agar dapat berkontribusi secara optimal bagi perusahaan maupun negara. Di sisi lain olahraga dan bisnis memberi manfaat lebih bagi masyarakat dan lingkungan sekitar," ujarnya.

Menyinggung pameran produk UMKM, Raden Agus menyatakan, pemberdayaan UMKM merupakan langkah strategis dalam meningkatkan dan memperkuat basis perekonomian rakyat Indonesia.

Melalui kegiatan yang melibatkan UMKM binaan KAI, menurut dia, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi para pelaku UMKM khususnya di Surakarta dan sekitarnya agar dapat bangkit pasca pandemi.

Saat ini terdapat 769 UMKM binaan KAI di berbagai kota yang bergerak di berbagai sektor usaha, seperti industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan jasa.

Baca Juga: Hadapi Indonesia Messi dkk. Pemanasan Ladeni The Socceroos di China

"KAI merupakan salah satu perusahaan BUMN yang concern mendorong UMKM berperan lebih besar. Sehingga BUMN dapat terus maju, berkembang, dan bersaing di dunia industri nasional melalui bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau TJSL," jelasnya.

Raden Agus mengatakan bahwa KAI merupakan salah satu perusahaan BUMN yang concern mendorong UMKM berperan lebih besar sehingga dapat terus maju, berkembang, dan bersaing di dunia industri nasional melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Saat ini, terdapat 769 UMKM binaan KAI di berbagai kota yang bergerak di berbagai sektor usaha seperti industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan jasa.

Baca Juga: Dipicu Korsleting Listrik, Rumah Yahya di Cimahi Dilalap Api

Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Franoto Wibowo, menambahkan, program pengembangan UMKM mitra KAI, meliputi mitra KAI (Mika) Hasanah berupa program sertifikasi bagi mitra binaan, Mika Next Class berupa program pelatihan dari praktisi dan akedemisi dalam penanganan krisis, MiKa Go Global berupa program bagi mitra binaan untuk mengikuti pameran berskala nasional dan internasional.

Selain itu juga program Teras UMK berupa program penyediaan gerai atau minimarket di dalam stasiun untuk menjual produk-produk lokal UMKM mitra binaan KAI, serta program UMK on Station and Train berupa pameran di lingkungan stasiun dan promosi produk UMKM di resto KA (Tok Suwarto).***