Masjid Al Jabbar Kembali Dibuka, Ini Tata Tertib yang Wajib Dipatuhi Pengunjung

KORAN GALA - Masjid Raya Al Jabbar kembali dibuka pada 1 Ramadan 1444 Hijriah atau Kamis 23 Maret 2023, setelah sebelumnya ditutup sementara untuk penataan dan pemeliharaan sejak 27 Februari 2023.

Analis Kebijakan Ahli Utama pada Sekretariat Daerah Provinsi Jabar Dewi Sartika mengimbau kepada masyarakat yang akan beribadah di Mas­jid Raya Al Jabbar untuk menaati tata tertib, baik di dalam maupun luar area masjid.

“Hal itu perlu dilakukan agar masyarakat dapat beribadah di Masjid Raya Al Jabbar dengan tenang, tertib, dan nyaman, terutama di Bulan Suci Ramadan,” ucap Dewi di Kota Bandung, Kamis (23/3).

Dewi menuturkan, tata tertib di dalam area masjid yakni tidak diperkenankan makan dan minum, tidak berbicara atau mengobrol dan bercanda, matikan atau pastikan handphone dalam keadaan mode silent. dan tempatkan barang bawaan di sisi depan.

“Kemudian bagi yang membawa anak, mohon jaga dan dampi­ngi selalu anaknya demi ke­nyamanan bersama,” ucap Dewi.

Baca Juga: Kevin Sanjaya Nikahi Valencia Tanoesoedibjo di Paris, Bikin Pangling!

Sedangkan tata tertib di luar area masjid, yakni dilarang merokok di seluruh kawasan, gunakan jalur yang sudah disesuaikan dengan jenis kelamin, menjaga kebersihan dan selalu membuang sampah pada tempatnya, dilarang berjualan di area atau kawasan masjid, dan tidak berenang di area kolam taman.

Museum Rasulullah

Dewi menyatakan, tata ter­tib tersebut disusun untuk memastikan ketertiban, keamanan, kenyamanan, dan kebersihan kawasan Masjid Raya Al Jabbar tetap terjaga.

“Kami imbau kepada semua masyarakat maupun jemaah yang akan berkunjung ke Masjid Raya Al Jabbar untuk mengikuti semua tata tertib, baik di dalam area masjid maupun luar area masjid,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Museum Masjid Al Jabbar akan dibuka untuk umum pada 1 Ramadan 2023. Pembukaan museum dan Galeri Rasulullah ini sesuai dengan pembukaan kembali Masjid Al Jabbar yang sudah ditutup selama beberapa pekan lalu.

Namun, untuk mengunjungi museum, masyarakat harus bayar dan mendaftar via online.

Baca Juga: Resep Kolak Pisang Vietnam, Legit-legit Gurih Santannya

“Museum, galeri Rasulullah akan dibuka di hari pertama Ramadan via online berbayar ya. Sehingga ini menjadi fasilitas edukasi sejarah Islam yang terbaik Insya Allah tidak hanya di Indonesia, Asia mungkin di dunia juga,” ung­kap Gubernur Jabar, Ridwan Kamil usai melantik pengurus DKM Masjid Al Jabbar, Senin (20/3). “Soal harga saya belum hafal, nantinya boleh boleh tanya ke pengelola­nya,” sambungnya.